Gila Kali

+ apa prinsipmu
– mengalir tapi tidak hanyut
+ dasar manusia tidak punya cita-cita!
– cita-citaku menjadi pecinta dua hal yang dibenci orang: kemiskinan dan kematian
+ orang gila!
– orang gila adalah satu orang waras di antara kumpulan orang gila
+ emangnya kamu siapa, menuduh semua orang gila?
– aku bukan siapa-siapa. aku tidak ada.
+ Kalau kamu tidak ada, seharusnya cita-citamu juga tidak ada. Tidak ada seujungpun kamu yang ada.
– ok aku anulir. Cita-citaku tidak ada. Karena aku tidak ada.
+ Lalu siapa yang ada?
– Aku
+ Memang sudah mulai miring otakmu. Itu dleweran di kuping. Kalau kamu tidak ada, untuk apa kamu hidup?
– Sesungguhnya sujudku, rukukku, hidupku dan matiku hanya untuk-Nya
+ Kalau begitu tidak usah bekerja. Sujud saja!
– Bekerja agar tahu cara bersyukur. Bekerjaku juga bukan untukku. Aku tidak ada.
+ Emang nggak butuh uang?
– uang adalah akibat, bukan sebab
+ Omonganmu njelehi.. aku males..
– Saat aku berbicara, sesungguhnya Aku-lah yang berbicara. Saat aku melempar, sesungguhnya Aku-lah yang melempar.
+Nek njelehi nanti tak lempar sendal sekalian.. dasar gendruwo..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *