Evolusi

Evolusi salah satu hukum alam yang paling kuat. Dia menjelaskan bagaimana DNA diwariskan dari nenek moyang menjadi seperti kita sekarang, dengan banyak penambahan dan pengurangan. Penambahan terjadi jika DNA tersebut dibutuhkan dan menguntungkan untuk kelangsungan spesies. Sedangkan yang tidak berguna, akan mati dengan sendirinya karena tidak bertahan (baca: tidak bisa menyesuaikan diri dengan ekosistemnya). Semua itu untuk menjaga alam semesta secara keseluruhan.

Secara fisik, mahluk hidup juga menyesuaikan sekitarnya agar bisa bertahan. Katak menambah kecepatan lidahnya, dan membuatnya lebih lengket. Sementara serangga selain menambah kecepatan menghindar, juga membuat tubuhnya lebih licin agar tidak mati dimakan katak. Yang gagal menyesuaikan fisiknya, juga akan punah.

Dalam konteks hidup sehari-hari, kita ikut berevolusi atau mati pelan-pelan. Delman jika masih bertahan sebagai alat angkut, pasti akan mati. Ia harus berevolusi menjadi alat wisata. Mungkin mall juga akan tumbang satu demi satu jika masih mempertahankan konsep menjual banyak jenis barang di satu tempat. Proposisi kelebihan sebagai tempat dengan banyak pilihan akan tergeser oleh online marketplace. Kecuali mungkin dia berevolusi menjadi tempat nongkrong atau tempat aktivitas lainnya.

Bagaimana dengan diri Anda. Apakah Anda masih sama dengan sepuluh tahun lalu? Masih takut berbicara di depan umum? Masih belum berani memulai bisnis baru? Apakah Anda merasa tempat Anda di pinggir dan cenderung terlindas roda evolusi. Mungkin tidak terlihat jika Anda melihatnya satu atau dua bulan. Tapi akan terlihat jika perpanjang lagi menjadi sepuluh tahun, atau dua puluh tahun. Apa saja yang berubah dari Anda, terlepas baik atau buruk, selama itu?

Kunci untuk berhasil mengikuti alur evolusi, bergerak bersama hukum alam adalah ‘constant feedback‘ alias dapat masukan secara terus menerus. Apakah cara saya ini benar? Apakah tujuan saya benar? Jika salah, bagian mana yang salah? Mengakui, menerima dan hidup dengan kenyataan bahwa Anda salah, adalah salah satu kunci evolusi. Dari situ muncul perbaikan. Jika lingkungan Anda tidak memungkinkan Anda memperoleh masukan, buatlah seperti itu. Tanyakan pendapat orang-orang sekitar Anda tentang apa yang Anda lakukan. Bukan untuk menyenangkan mereka, tapi untuk memperoleh pendapat orang lain apakah yang Anda lakukan sudah benar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *