Penyesuaian Kecil

Dalam pengembangan perangkat lunak, dikenal metode Scrum untuk menangani proyek yang kompleks. Kemudian kita pecah lagi menjadi user stories, dan task. User Stories mengandung template ‘sebagai [pengguna] saya ingin [melihat suatu tampilan di aplikasi], sehingga saya bisa [menyelesaikan satu tugas]’. Contoh, sebagai pengguna saya ingin melihat tombol pencarian di layar, sehingga saya bisa mencari informasi yang saya butuhkan (begitu mungkin user stories halaman pertama search engine Google). Untuk mewujudkan User Stories, kita membagi lagi dalam bentuk yang lebih kecil dalam satuan tugas.

Kita bisa menerapkannya dalam hidup. Jika Anda memiliki keinginan, gambarkanlah dalam pikiran Anda. Jika perlu Anda bisa menulisnya. Lalu keinginan tersebut, dipecah menjadi kegiatan-kegiatan kecil. Tugas tersebut bisa sangat kecil sehingga Anda bisa menyelesaikannya dalam 5-10 menit. Penyesuian kecil ini seperti titik dalam gambar hidup Anda. Jika Anda memastikan titik ini digambar dengan baik, maka Anda akan mendapatkan gambar hidup sesuai yang Anda inginkan.

Metode penyesuaian kecil ini mungkin cocok untuk Anda, yang seperti saya, tidak dapat berkonsentrasi dalam waktu lama dan cenderung melakukan hal-hal secara acak. Jika keacakan tersebut merupakan bagian dari gambar besar, maka tidak akan ada yang sia-sia. Dan Anda tidak akan merasa berat dalam melakukannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *