Ada cermin besar menghalang pandangan kita
cermin pemantul bayangan tipuan
seolah-olah menampilkan keindahan
tapi tak ada apapun kecuali kesia-siaan,
Cermin juga gerbang utama pemandu sesat
pembujuk tidak menyadarinya
terbungkus ilusi seolah tujuan utama,
kenikmatan utama, dan alasan utama
padahal kosong tak berarti apa-apa
sejatinya, kerugian utama
Namun tak pandai berdagang,
dianggapnya keuntungan
dibanggakan, sang cermin menyilaukan ketakjuban
Cermin ini tak kunjung hilang
bagi banyak orang bukan penghalang
Sebab tempat berkaca mengagum diri
Bagaimana mengangkat cermin ini,
agar terlihat cahaya sejati
bunuh ego dan kosong
pelan itu terangkat
meski cahaya belum tersingkap
kayak lagu nya orang barat.. mirror mirror on the wall..